Pada konfrensi F8 yang diadakan di Fort Morison di San Fransisco Facebook Mengumumkan prototype drone dengan nama kode Aquila, Drone ini bertujuan untuk memberikan akses inernet ke wilayah-wilayah terpencil di seluruh Dunia.
Menurut Zuckerberg, versi final dari pesawat tak berawak tersebut akan memiliki "lebar sayap lebih besar dari Boeing 737 tetapi mempunyai berat kurang dari berat mobil." Setiap pesawat tak berawak menggunakan tenaga surya dan bisa bertahan selama berbulan-bulan pada suatu waktu di ketinggian lebih dari 60.000 kaki di udara.
Seperti yang dilansir dari theguardian.com "Pesawat seperti ini akan membantu menghubungkan seluruh dunia karena dapat dapat melayani 10% dari populasi dunia yang hidup di daerah terpencil tanpa infrastruktur internet yang ada," kata Zuckerberg.
Menurut Zuckerberg, versi final dari pesawat tak berawak tersebut akan memiliki "lebar sayap lebih besar dari Boeing 737 tetapi mempunyai berat kurang dari berat mobil." Setiap pesawat tak berawak menggunakan tenaga surya dan bisa bertahan selama berbulan-bulan pada suatu waktu di ketinggian lebih dari 60.000 kaki di udara.
Seperti yang dilansir dari theguardian.com "Pesawat seperti ini akan membantu menghubungkan seluruh dunia karena dapat dapat melayani 10% dari populasi dunia yang hidup di daerah terpencil tanpa infrastruktur internet yang ada," kata Zuckerberg.
Teknologi pesawat tanpa awak ini merupakan bagian dari inisiatif internet.org Facebook yang bertujuan untuk menghubungkan miliar orang ke internet, menciptakan pasar baru jaringan sosial yang sudah menghubungkan 1,39 miliar pengguna aktif.
Berikut adalah video terkait