Kesuksesan finansial bagi setiap orang tergolong relatif karena tingkat kesuksesan bagi setiap orang berbeda, ada yang sebagian orang merasa bahwa kesuksesan keuangan ketika mendapatkan atau memiliki kekayaan bersih sementara yang lain mungkin menganggap bahwa sukses keuangan adalah ketika bisa memenuhi kebutuhan keluarga dan diri sendiri.
Jika dilihat dari nilai tentu keduanya berbeda dimana mendapatkan kekayaan bersih lebih cenderung memiliki nilai tidak terbatas sedangkan sukses dari sisi pemenuhan kebutuhan keluarga hanya sebatas keperluan ketika kebutuhan keluarga terpenuhi.
Apapun konsep keuangan yang Anda terapkan tentu sebenarnya ada hal-hal yang bisa dijadikan dasar untuk mencapai tujuan tersebut, berikut adalah tips sukses mengatur keuangan.
* Tetapkan tujuan, sebelum Anda dapat mencapai target sukses dalam keuangan terlebih dahulu Anda harus mempunyai gagasan tentang apa artinya sukses keuangan bagi Anda, ini berarti menetapkan tujuan.
Anda harus mengidentifikasi kurun waktu tertentu misal target jangka pendek ( dalam kurun waktu 1 tahun ) target jangka menegah ( 1 sd 5 tahun ) dan target jangka panjang ( lebih dari 5 tahun )
Sebagai contoh tujuan jangka pendek Anda misal ingin membeli laptop baru atau belibur, tujuan jangka menengah seperti dana uang muka untuk pembelian rumah dan tujuan jangka panjang untuk membeli yang nilainya lebih besar dan bisa juga mencakup rencana setelah pensiun.
Tentukan berapa banyak uang yang akan dikeluarkan untuk mencapai tujuan tersebut, dan dalam kerangka waktu apa Anda ingin mencapainya. Pastikan Anda hitung seakurat mungkin.
Berkomunikasi dengan pasangan tentang tujuan Anda merupakan hal sangat penting untuk perencanaan kesuksesan finansial jika Anda berbagi keuangan dengan orang lain, karena ada kemungkinan bahwa akan adanya tujuan masing-masing tanpa disdari. Pastikan Anda dan pasangan memiliki ide yang sama dan bekerja menuju tujuan yang sama untuk masa depan keuangan.
* Menilai kondisi keuangan Anda, hitung kekayaan bersih sehingga Anda mengetahui kondisi yang sedang dijalani, hitung dan perkirakan semua aset termasuk tabungan, dana pensiun, ekuitas rumah, mobil, saham dan obligasi, furniture, properti , perhiasan dan hal lain yang dimiliki selanjutnya tambahkan semua kewajiban ( utang ) Kurangi hutang dari aset untuk mendapatkan nilai kekayaan bersih.
Buat draft anggaran untuk melacak pendapatan bulanan dan pengeluaran, sertakan semua sumber pendapatan, sertakan juga setiap pengeluaran tunggal.
Teknik perencanaan keuangan ini memungkinkan Anda dapat melihat secara tepat kemana saja uang dikeluarkan setiap bulannya, berapa banyak uang yang seharusnya tersisa untuk tabungan dan akan diketahui apa saja yang dapat mengurangi pengeluaran sehingga bisa menghemat lebih setiap bulannya.
* Tentukan bagaimana Anda mengalokasikan pendapatan bulanan untuk mencapai tujuan, setelah Anda menyusun anggaran untuk perencanaan keuangan, Anda harus mengalokasikan dana sekian persen dari dana jangka panjang.
Misalnya Anda menyisihkan 10 persen dari penghasilan bulanan dimana penghasilan bulanan tersebut juga dikumpulkan menjadi dana yang besar untuk tujuan dana pensiun dalam 20 tahun kedepan, jadi sisihkan sekian persen dari total biaya tabungn jangka panjang.
* Membangun jaring pengaman, sehingga perencanaan keuangan Anda tidak terdesak oleh keadaan yang tak terduga.
Sisihkan uang untuk keadaan darurat, aturan secara baik dan praktis dana persiapan untuk 2 sampai 3 bulan kedepan di rekening terpisah.
* Investasikan uang untuk tujuan jangka panjang, Anda dapat menyewa penasihat keuangan untuk membantu Anda menempatkan uang dalam investasi yang tepat.
Tips
Ketika merencanakan kesuksesan finansial maka pengeluaran Anda tidak boleh lebih besar daripada penghasilan. Jika Anda menemukan bahwa kewajiban bulanan Anda melebihi pendapatan maka Anda harus menemukan cara untuk memotong pengeluaran bulanan atau meningkatkan penghasilan.
Sumber : wikihow.com
 |
| Image courtesy of samuiblue / FreeDigitalPhotos.net |
Jika dilihat dari nilai tentu keduanya berbeda dimana mendapatkan kekayaan bersih lebih cenderung memiliki nilai tidak terbatas sedangkan sukses dari sisi pemenuhan kebutuhan keluarga hanya sebatas keperluan ketika kebutuhan keluarga terpenuhi.
Apapun konsep keuangan yang Anda terapkan tentu sebenarnya ada hal-hal yang bisa dijadikan dasar untuk mencapai tujuan tersebut, berikut adalah tips sukses mengatur keuangan.
* Tetapkan tujuan, sebelum Anda dapat mencapai target sukses dalam keuangan terlebih dahulu Anda harus mempunyai gagasan tentang apa artinya sukses keuangan bagi Anda, ini berarti menetapkan tujuan.
Anda harus mengidentifikasi kurun waktu tertentu misal target jangka pendek ( dalam kurun waktu 1 tahun ) target jangka menegah ( 1 sd 5 tahun ) dan target jangka panjang ( lebih dari 5 tahun )
Sebagai contoh tujuan jangka pendek Anda misal ingin membeli laptop baru atau belibur, tujuan jangka menengah seperti dana uang muka untuk pembelian rumah dan tujuan jangka panjang untuk membeli yang nilainya lebih besar dan bisa juga mencakup rencana setelah pensiun.
Tentukan berapa banyak uang yang akan dikeluarkan untuk mencapai tujuan tersebut, dan dalam kerangka waktu apa Anda ingin mencapainya. Pastikan Anda hitung seakurat mungkin.
Berkomunikasi dengan pasangan tentang tujuan Anda merupakan hal sangat penting untuk perencanaan kesuksesan finansial jika Anda berbagi keuangan dengan orang lain, karena ada kemungkinan bahwa akan adanya tujuan masing-masing tanpa disdari. Pastikan Anda dan pasangan memiliki ide yang sama dan bekerja menuju tujuan yang sama untuk masa depan keuangan.
* Menilai kondisi keuangan Anda, hitung kekayaan bersih sehingga Anda mengetahui kondisi yang sedang dijalani, hitung dan perkirakan semua aset termasuk tabungan, dana pensiun, ekuitas rumah, mobil, saham dan obligasi, furniture, properti , perhiasan dan hal lain yang dimiliki selanjutnya tambahkan semua kewajiban ( utang ) Kurangi hutang dari aset untuk mendapatkan nilai kekayaan bersih.
Buat draft anggaran untuk melacak pendapatan bulanan dan pengeluaran, sertakan semua sumber pendapatan, sertakan juga setiap pengeluaran tunggal.
Teknik perencanaan keuangan ini memungkinkan Anda dapat melihat secara tepat kemana saja uang dikeluarkan setiap bulannya, berapa banyak uang yang seharusnya tersisa untuk tabungan dan akan diketahui apa saja yang dapat mengurangi pengeluaran sehingga bisa menghemat lebih setiap bulannya.
* Tentukan bagaimana Anda mengalokasikan pendapatan bulanan untuk mencapai tujuan, setelah Anda menyusun anggaran untuk perencanaan keuangan, Anda harus mengalokasikan dana sekian persen dari dana jangka panjang.
Misalnya Anda menyisihkan 10 persen dari penghasilan bulanan dimana penghasilan bulanan tersebut juga dikumpulkan menjadi dana yang besar untuk tujuan dana pensiun dalam 20 tahun kedepan, jadi sisihkan sekian persen dari total biaya tabungn jangka panjang.
* Membangun jaring pengaman, sehingga perencanaan keuangan Anda tidak terdesak oleh keadaan yang tak terduga.
Sisihkan uang untuk keadaan darurat, aturan secara baik dan praktis dana persiapan untuk 2 sampai 3 bulan kedepan di rekening terpisah.
* Investasikan uang untuk tujuan jangka panjang, Anda dapat menyewa penasihat keuangan untuk membantu Anda menempatkan uang dalam investasi yang tepat.
Tips
- Dapatkan angka yang akurat dalan setiap anggaran bulanan, lacak pendapatan dan pengeluaran dalam kurun waktu selama setahun dan rata-ratakan berapa jumlah pengeluaran perbulan. Hal ini sangat berguna terutama jika Anda memiliki penghasilan yang tidak teratur atau sebagai pekerja lepas.
- Gunakan spreadsheet komputerisasi atau perangkat lunak penganggaran untuk melacak perencanaan keuangan Anda.
- Otomatisasi rencana tabungan dengan menyiapkan draft bulanan dari rekening Anda ke rekening terpisah khusus untuk tabungan.
Ketika merencanakan kesuksesan finansial maka pengeluaran Anda tidak boleh lebih besar daripada penghasilan. Jika Anda menemukan bahwa kewajiban bulanan Anda melebihi pendapatan maka Anda harus menemukan cara untuk memotong pengeluaran bulanan atau meningkatkan penghasilan.
Sumber : wikihow.com