Cara Memilih Printer

Semakin banyaknya merk printer di pasaran dengan beragam tipe terkadang membingungkan konsumen untuk memilih, mana yang paling baik untuk keperluan mereka. Selain harga printer, merk dan tipe pun sering menjadi faktor penentu untuk menentukan pilihan. Printer Epson, Printer HP, atau Printer Canon? Jika Printer Epson yang dibeli, Epson Stylus R230 atau Epson T 13?

Pertanyaan-pertanyaan adalah beberapa dasar pertimbangan sebelum memilih printer apa yang akan dibeli. Kenyataannya bukan itu saja, masih banyak pertimbangan lain yang sebenarnya masih diperlukan seperti harga printer, lamanya garansi, kemudahan service dan yang lainnya. Semua ini tentunya untuk menghindari kekecewaan di masa yang akan datang.

Banyak konsumen awam yang kurang/tidak mengetahui cara memilih printer yang baik yakni tepat guna dan sesuai dengan kebutuhan dan sesuai dengan anggaran. Contoh kasus sederhana, seorang guru SD membeli printer laserjet merk HP ukuran A3 untuk keperluan cetak soal ulangan dengan ukuran kertas A4 dan F4. Ini tentu kurang tepat karena selain harga printer yang cukup mahal, dengan printer ukuran A4/F4 pun sebenarnya sudah bisa memenuhi kebutuhan tadi, misalnya saja dengan membeli printer Epson Stylus TX 121 atau Epson Stylus T 13 dengan ukuran cetak A4.

Sebelum membeli printer sebaiknya hal-hal berikut dipertimbangkan terlebih dahulu.

  1. Kebutuhan, misalnya untuk cetak nota, membuat soal ujian, membuat laporan, atau untuk cetak foto

  2. Warna yakni apakah hasil cetak diperlukan berwarna atau cukup hitam putih

  3. Waktu, perlu cetak cepat atau tidak

  4. Ukuran, berapa ukuran kertas yang akan dipakai misalnya A4, F4, atau A3

  5. Modifikasi, seberapa mudah melakukan modifikasi seperti tambahan eksternal tinta dan infus

  6. Service, apakah spare part (onderdil) mudah didapat jika suatu waktu terjadi kerusakan

  7. Garansi, berapa lama waktu jaminan garansi

  8. Harga printer

Setelah poin-poin tadi dipahami, diharapkan tidak lagi mengalami kesulitan ketika memilih printer merk apa dan tipe apa yang akan dibeli.  Bagi sahabat yang masih bingung, di bawah ini adalah beberapa cara memilih printer agar sesuai dengan kebutuhan, hemat biaya, dan tidak kecewa nantinya.

  1. Lakukan Survey. Dapat dilakukan dengan cara browsing di internet atau bertanya langsung ke tempat-tempat service printer di sekitar Anda untuk melihat printer merk dan tipe apa yang paling sering rusak. Usahakan untuk tidak memilih printer yang sering rusak.

  2. Cari yang mudah dioperasikan. Hal ini untuk beberapa orang cukup penting karena ada printer dengan tombol digital yang relatif lebih sulit pengoperasiannya. Jika pengoperasian digital kurang familiar, sebaiknya pilih printer dengan tombol-tombol manual yang sederhana.

  3. Cari printer denganf fitur dan fasilitas memadai. Pilihlah printer yang memiliki fitur sesuai kebutuhan misalnya ukuran kertas, warna/hitam saja, tambahan scanner. Jika fasilitas scanner diperlukan, maka Anda dapat memilih printer yang sudah include scanner. (catatan: beberapa nara sumber merekomendasikan untuk membeli scanner terpisah dengan printer).  Selain itu jika yang dibutuhkan adalah hasil cetak ukuran A4/ F4, maka sebaiknya tidak membeli printer dengan ukuran cetak A3.

  4. Cari printer yang mudah dimodifikasi. Jika printer sering digunakan untuk hasil cetak banyak dan tidak begitu mementingkan kualitas, sebaiknya cari printer yang mudah dimodifikasi untuk diinfus tinta eksternal sehingga dapat mengontrol tinta dan dapat menghemat biaya.

  5. Pilih printer dengan harga sedang. Meskipun harga belum tentu menjamin kualitas tetapi umumnya kualitas printer dengan harga mahal lebih baik daripada printer yang harganya murah. Oleh karena itu dengan memilih harga yang sedaag dapat meminimalisir dan mengindari kualitas yang kurang baik dengan harga yang tidak terlalu mahal.

  6. Cari printer dengan garansi lama, semakin lama jaminan garansi artinya produsen printer telah menjamin usia printer tersebut sesuai lama garansi.

Catatan:
Tips cara memilih printer di atas hanyalah opini penulis, semoga dapat dijasikan referensi.