Teknik Visualisasi Untuk Mengatasi Kesulitan Tidur

Teknik Visualisasi Untuk Mengatasi Kesulitan Tidur - Bagi Anda ynag mengalamai kesulitan ketika hendak tidur ada satu lagi teknik yang bisa dilakukan supaya bisa cepat tidur yaitu dengan melakukan teknik visualisasi, mungkin diantara Anda sudah pernah melakukan ini namun teknik ini bisa jadi berbeda dan tekni ini merupakan pengalaman Saya pribadi dan terbukti berhasil.

Pada dasarnya yang membuat perbedaan adalah pada detail visualisasi yang dilakukan dimana detail ini pada intinya yaitu tidak melakukan loncatan kejadian yang ada dalam tahapan visualisasi, cara melakukan teknik visualisasi ini adalah sebagai berikut :

* Pertama harus membuat sebuah pernyataan sebelum melakukan visualisasi yaitu dengan menyatakan bahwa yang dilakukan ini untuk tujuan bermanfaat bukan untuk tujuan lain-lain yang bertentangan dengan pikiran Anda sendiri, nyatakan bahwa ini hanyalah sebuah cara untuk membuat kualitas tidur Anda menjadi lebih baik dan Anda tahu batasannya bahwa ini betujuan untuk tidur.

* Kedua menentukan tempat tujuan, kenapa tempat tujuan ini harus ada ? menurut pengalaman yang Saya rasakan tempat tujuan merupakan sebuah alur perjalanan yang bisa memperkuat fokus dan bisa menambah rasa nyaman dibandingkan jika kita berimajinasi hanya pada satu tempat saja, layaknya dalam kehidupan jika akan merasa nyaman jika mempunyai tujuan hidup jikapun nanti ketika Anda sampai ketempat tujuan dan ingin bermain-main disana silahkan saja namun Saya jamin Anda akan tertidur lelap sebelum mencapai tujuan ( jika ingin visualisasi untuk mencapai tujuan yang diinginkan ini lain lagi, untuk mencapai tujuan kesuksesan silahkan lakukan khusus untuk mencapai tujuan bukan untuk rencana tidur )

Jadi mulai dengan menentukan tujuan misalnya tujuan Anda dari rumah akan menuju sebuah tempat yaitu sebuah taman, mall, atau pantai jika rumah Anda dekat pantai dll

Perlu diperhatikan bahwa tempat tujuan yang Anda tuju haruslah tempat yang menyenangkan dan tempat yang Anda inginkan untuk melakukan hal-hal menyenangkan serta tempat yang dituju janganlah terlalu jauh.

Kenapa harus dimulai dari rumah karena sebaiknya mulai dari tempat yang sering Anda lihat dalam keseharian supaya fokus di awal visualisasi terasa ringan tidak terlalu berat jadi tidak membebani pikiran dan tidak membuat pikiran lelah. Bisa jadi tidak selalu dari rumah yang penting tempat yang bisa dengan mudah di visualisasikan yaitu tempat yang sering dikunjungi atau sering dilihat.

* Ketiga mulai memproses visualisasi dalam hal ini yaitu Anda tentukan dimana mulai Anda berangkat misalnya apakah dari kamar tidur, ruang tamu, ruang kelaurga, dapur dll perhatikan dalam visualisasi suasana ruangan dengan detail, barang-barang apa saja yang ada dalam ruangan tersebut, warna barang-barang yang ada tersebut apa saja, silahkan Anda sentuh barang-barang yang Anda lihat tersebut, jika Anda menyentuh kursi maka rasakan tekstur kursi tersebut seperti halnya dalam keseharian Anda.

Kemudian biasanya apa yang anda lakukan sebelum berangkat, misalnya mengambil minum, rasakan langkah Anda ketika mengambil minum, rasakan tekstur gelas dan air minum yang Anda minum, kemudian setelah itu misal Anda mengambil kunci kendaraan kemudian keluar rumah, jika tidak ada orang dirumah pastikan kompor, TV dll sudah dimatikan layakanya Anda mau berangkat, ketika keluar pastikan pintu sudah terkunci, jika ada keluarga pastikan Anda berpamitan seperti layaknya bepergian dalam keseharian lalu berjalan menuju kendaraan.

Jangan lupa Anda sudah pakai sepatu belum jika belum balik lagi dan pakai dahulu sepatu, pastikan apakah Anda ketinggalan tas atau tidak, jika ketinggalan tas ambilah tas Anda kemudian Anda menuju kendaraan dan menyalakan mesin, rasakan suara mesin yang sudah Anda nyalakan kemudian mulai jalan, pastikan pintu mobil sudah ditutup dan sabuk pengaman sudah dipakai, selanjutnya perhatikan setiap belokan jalan, ada apa saja disana, belokan ke jalan yang Anda tuju haruslah sama, selanjutnya lanjutkan perjalanan Anda.

Jika kita apik dalam melakukan visulaisai dari mulai Anda membayangkan ada pada satu tempat awal untuk memulai pergi sampai dengan keluar rumah dan menaiki kendaraan, dari mulai melihat sekeliling ruangan, menyentuh kursi, mengambil minum, mengambil kunci, pakai sepatu dll itu sekitar 30 menit, jadi jika dari awal sampai menuju jalan diarasa terlalu cepat berarti Anda belum benar-benar melakukan visualisasi dengan detail.

Yang Saya rasakan sebelum sampai tujuan atau sekitar seperempat jalan, kita sudah tertidur dengan lelap bahkan ketika melakukan persiapanpun sudah tertidur asalakan detail dan rileks.

Ingat, visualisasikan hal-hal yang menyenangkan supaya tidak terbawa mimpi, jikapun terbawa mimpi merupakan hal yang menyenangkan dan ketika bangun akan terasa lebih bersemangat untuk menjalani kegiatan selanjutnya.